Indonesian Super League

Indonesian Super League

Jadwal Pertandingan 2024-2025

Jadwal Pertandingan

Temukan informasi lengkap jadwal pertandingan Indonesian Super League.

ADVERTISEMENT
Horizontal Ad Banner (728x90)

Pertandingan Terdekat

Sabtu, 20 September 2025
Lyon

Lyon

Tuan Rumah
VS
01:45 WIB
Groupama Stadium
Angers

Angers

Tim Tamu
Matchday 5
Not Started
ADVERTISEMENT
Vertical Ad Banner

Jadwal Pertandingan

Lihat Semua
Sabtu, 20 September 2025
Sabtu, 20 September 2025
01:45 WIB
Lyon
Lyon
VS
Angers
Angers
Groupama Stadium
MD 5
Sabtu, 20 September 2025
22:00 WIB
Nantes
Nantes
VS
Rennes
Rennes
Stade de la Beaujoire - Louis Fonteneau
MD 5
Minggu, 21 September 2025
Minggu, 21 September 2025
00:00 WIB
Brest
Brest
VS
Nice
Nice
Stade Francis-Le Blé
MD 5
Minggu, 21 September 2025
02:05 WIB
Lens
Lens
VS
Lille
Lille
Stade Bollaert-Delelis
MD 5
Minggu, 21 September 2025
22:15 WIB
Auxerre
Auxerre
VS
Toulouse
Toulouse
Stade de l'Abbé Deschamps
MD 5
Minggu, 21 September 2025
22:15 WIB
Le Havre
Le Havre
VS
Lorient
Lorient
Stade Océane
MD 5
Minggu, 21 September 2025
22:15 WIB
Monaco
Monaco
VS
Metz
Metz
Stade Louis II
MD 5
Minggu, 21 September 2025
20:00 WIB
Paris FC
Paris FC
VS
Strasbourg
Strasbourg
Stade Jean-Bouin
MD 5
Senin, 22 September 2025
Senin, 22 September 2025
01:45 WIB
Marseille
Marseille
VS
Paris SG
Paris SG
Orange Vélodrome
MD 5
Sabtu, 27 September 2025
Sabtu, 27 September 2025
01:45 WIB
Strasbourg
Strasbourg
VS
Marseille
Marseille
Stade de la Meinau
MD 6
Sabtu, 27 September 2025
22:00 WIB
Lorient
Lorient
VS
Monaco
Monaco
Stade du Moustoir
MD 6
Minggu, 28 September 2025
Minggu, 28 September 2025
02:05 WIB
Paris SG
Paris SG
VS
Auxerre
Auxerre
Parc des Princes
MD 6
Minggu, 28 September 2025
00:00 WIB
Toulouse
Toulouse
VS
Nantes
Nantes
Stadium de Toulouse
MD 6
Minggu, 28 September 2025
22:15 WIB
Angers
Angers
VS
Brest
Brest
Stade Raymond Kopa
MD 6
Minggu, 28 September 2025
22:15 WIB
Lille
Lille
VS
Lyon
Lyon
Decathlon Arena - Stade Pierre-Mauroy
MD 6
Minggu, 28 September 2025
22:15 WIB
Metz
Metz
VS
Le Havre
Le Havre
Stade Saint-Symphorien
MD 6
Minggu, 28 September 2025
20:00 WIB
Nice
Nice
VS
Paris FC
Paris FC
Allianz Riviera
MD 6
Senin, 29 September 2025
Senin, 29 September 2025
01:45 WIB
Rennes
Rennes
VS
Lens
Lens
Roazhon Park
MD 6
Sabtu, 4 Oktober 2025
Sabtu, 4 Oktober 2025
01:45 WIB
Paris FC
Paris FC
VS
Lorient
Lorient
Stade Jean-Bouin
MD 7
Minggu, 5 Oktober 2025
Minggu, 5 Oktober 2025
00:00 WIB
Brest
Brest
VS
Nantes
Nantes
Stade Francis-Le Blé
MD 7
ADVERTISEMENT
Horizontal Ad Banner (728x90)

Indonesian Super League

Liga 1—atau dalam versi sponsor lengkapnya, BRI Liga 1—adalah kasta tertinggi sepak bola profesional di Indonesia yang diperuntukkan bagi tim putra. Diselenggarakan oleh PT Liga Indonesia Baru (dikenal juga sebagai New Indonesian League, LLC), kompetisi ini diikuti oleh 18 klub dan mengadopsi sistem promosi dan degradasi bersama Liga 2. Dalam sistem ini, tim-tim dengan performa terbaik di Liga 2 berkesempatan naik kasta, sementara yang berkinerja buruk di Liga 1 harus rela turun level di musim berikutnya.

Bicara soal sejarah, liga sepak bola profesional di Indonesia dengan format liga penuh baru dimulai sejak musim 2008–09. Sebelum itu, kompetisi nasional di Tanah Air masih berbentuk turnamen, yang tentu saja memiliki format dan dinamika yang jauh berbeda. Perubahan besar ini menjadi tonggak sejarah baru bagi sepak bola nasional.

Kemudian, pada tahun 2017, terjadi transformasi besar-besaran: liga profesional Indonesia resmi mengalami rebranding dan lahirlah yang kini kita kenal sebagai Liga 1. Pergantian nama ini tidak hanya sekadar kosmetik. Ada perbaikan struktur, sistem manajemen, hingga peningkatan kualitas pertandingan dan penyiaran. Bisa dibilang, era baru sepak bola Indonesia pun dimulai dari titik ini.

Sejak kompetisi kasta tertinggi ini pertama kali digulirkan, total sudah ada 36 tim yang pernah mencicipi atmosfer panasnya persaingan di level elite ini. Namun dari sekian banyak klub, hanya ada delapan tim yang berhasil mencatatkan namanya sebagai juara nasional. Menariknya, tim yang paling bersinar adalah Persipura Jayapura.

Ya, tim asal Papua ini memang fenomenal. Persipura bukan cuma pernah menjadi kampiun sekali atau dua kali, tapi mereka sukses meraih gelar juara tiga kali, yaitu pada tahun 2009, 2011, dan 2013. Tak hanya itu, mereka juga mencatatkan sejarah sebagai juara edisi perdana liga profesional bernama Indonesian Super League (ISL) pada musim 2008–09. Edisi ISL ini sendiri merupakan cikal bakal dari Liga 1 sebelum mengalami perubahan nama pada 2017.

Kalau kita tilik lebih jauh, Indonesian Super League berlangsung dari 2008 hingga 2015, dan selama periode itu banyak terjadi dinamika—baik dalam hal persaingan klub maupun perubahan regulasi. Sejumlah klub besar pun sempat naik-turun performanya, mencerminkan betapa kompetitif dan sulitnya mempertahankan konsistensi di level tertinggi.

Sementara itu, dalam perjalanannya Liga 1 juga tak lepas dari berbagai drama, mulai dari penundaan kompetisi karena situasi nasional hingga kontroversi di lapangan. Namun, satu hal yang tak berubah adalah antusiasme penggemar sepak bola Indonesia. Stadion-stadion di berbagai kota tetap dipenuhi suporter fanatik yang datang dengan semangat luar biasa. Bahkan, pertandingan-pertandingan besar seperti derby Jawa Timur antara Arema FC dan Persebaya Surabaya selalu menjadi magnet tersendiri bagi pecinta bola.

Tak cuma soal perebutan gelar, Liga 1 juga menjadi panggung bagi para talenta muda untuk menunjukkan kemampuannya. Banyak pemain muda yang kini jadi andalan tim nasional awalnya ditemukan lewat performa impresif mereka di Liga 1. Dengan atmosfer yang kompetitif dan eksposur media yang luas, liga ini benar-benar menjadi kawah candradimuka bagi para calon bintang masa depan.

Dengan adanya sponsor utama seperti Bank Rakyat Indonesia, Liga 1 kini semakin profesional—baik dari segi manajemen, pemasaran, hingga fasilitas. Siaran langsung pertandingan pun makin banyak diakses, bahkan melalui platform digital, membuat jangkauannya makin luas dan modern.

Kalau kamu penggemar bola sejati, mengikuti Liga 1 bukan cuma soal mendukung tim favorit, tapi juga tentang menikmati seluruh drama, kejutan, dan cerita di balik tiap pertandingan. Dari adu strategi pelatih, penampilan memukau pemain asing, hingga momen emosional di menit akhir—semuanya adalah bagian dari narasi besar yang membuat Liga 1 begitu menarik untuk disimak dari pekan ke pekan.

Jadi, meskipun mungkin masih ada banyak hal yang perlu ditingkatkan, Liga 1 tetap jadi kebanggaan sepak bola Indonesia. Dengan semangat #BanggaLigaIndonesia, kompetisi ini terus berbenah dan melangkah menuju masa depan yang lebih gemilang.

Kita tunggu saja, siapa yang akan jadi juara musim ini? Apakah Persipura Jayapura akan kembali menambah koleksi trofi mereka, atau akan ada kejutan dari klub-klub lain yang siap unjuk gigi? Satu hal pasti: drama sepak bola Indonesia belum akan berakhir dalam waktu dekat.